PERTEMUAN 1
LAPORAN
Laporan berasal dari kata Lapor yang artinya memberi tahu atau
mengadu. Laporan artinya segala sesuatu yang dilaporkan.
Atau kalau lebih lengkapnya Laporan adalah sebagai cara
penyampaian informasi kepada seseorang atau suatu intansi yang disusun atas
dasar tanggungjawab yang diembannya dan dapat pula diartikan sebagai dokumen
yang menyampaikan informasi mengenai suatu hasil kegiatan ataupun fakta-fakta.
MACAM-MACAM LAPORAN
- Laporan berbentuk formolir isian ( laporan yang berbentuk Blangko daftar isian )
Contoh : blangko identitas pribadi. Nama, alamt, tempat tanggal lahir.
Dsb
- Laporan berbentuk surat ( laporan yang berbentuk surat pribadi ) Contoh : membuat surat untuk teman, orangtua, sahabat dsb.
- Laporan yang berbentuk momerendum ( laporan ini hampir sama dengan laporan bentuk surat. Contoh, saran, nota, surat pendek atau memo
- Laporan jurnalistik ( laporan ini dapat di jumpai dalam media masa.) contoh : surat kabar. Priangan, tajuk, radar dsb.
- Laporan ilmiah ( laporan yang berbentuk buku atau dokumen). Contoh : proposal, makalah sekripsi.
SISTIMATIKA LAPORAN
Laporan ilmiah
disusun dengan memenuhi syarat-syarat tertentu.
BAGIAN-BAGIAN DALAM LAPORAN ILMIAH
- Halaman Judul adalah bagian laporan yang memuat judul laporan, penulisan laporan, waktu, serta tempat pembuatan laporan.
- Lembar Pengesahan adalah memuat judul laporan, nama, serta tanda tangan orang yang mengesahkan menyusun laporan.
- Kata Pengantar adalah yang berisi pemberitahuan, gambaran isi laporan , harapan penulis tentang laporan, dan ucapan terima kasih kepada yang membantu kegiatan yang dilakukan.
- Daftar Isi adalah untuk memudahkan pembaca dalam mengenai bagian-bagian laporan.
- Isi Laporan yang meliputi bagian pendahuluan, pembahasan, penutup atau simpulan. Bagian ini biasanya ditempatkan dalam bab yang berbeda :
- Pendahuluan : meliputi latar belakang, tujuan pengamatan, manfaat pengamatan, langkah-langkah pengamatan.
- Pembahasan mengemukakan gambaran atau hasil pengamatan sesuai dengan tujuan yang telah diterapkan dalam bagian pendahuluan.
- Penutup berisi ringkasan umum atau pernyataan akhir tentang isi laporan.
- Daftar Pustaka, yang berisi tentang sumber-sumber tertulis yang digunakan dalam penulisan laporan. Sumber-sumber tersebut bisa berupa buku, majalah atau koran.
- Lampiran berfungsi sebagai pelengkap laporan. Contoh : jadwal kegiatan, poto-poto, denah, tabel, diagram, pedoman wawancara.
LANGKAH-LANGKAH PENYUSUNAN LAPORAN
- Penulis harus menentukan tujuan dan langkah-langkah yang akan dilakuykan.
- Penulis harus terjun langsung ke tempat yang akan diamati, mengikuti kegiatan, mewawancarai siswa-siswa. Contoh : kalau diamati sebuah benda kita harus bisa memegang, mendengar, mencium benda itu.
- Penulis harus mengamati sesuatu itu dari berbagai sudut pandang secara menyeluruh. Contoh : yang diamati sebuah pasar . penulis harus mengemukakan kondisi pasar, keadaan bangunannya, suasananya, keadaan orang-orangnya (penjual dan pembeli ) barang- barang yang diperjual belikan.
LANGKAH-LANGKAH MENULIS LAPORAN
- Melakukan pengamatan terhadap suatu objek, sebelum melakukan pengamatan, tentukan lebih dulu objek yang akan di amati.
- Pada saat melalukan pengamatan, lakukanlah pencatatan berbagai hal yang akan dijadikan bahan laporan, ( pengumpulan data )
- Membuat kerangka laporan, meliputi bagian pendahuluan, isi, dan kesimpulan atau penutup.
CONTOH MEMBUAT LAPORAN PERJALANAN
PANTAI KARAPYAK NAN MEMPESONA
Pantai Karapyak berjarak 9 kilometer
dari kota Kalipucang,. Jalan menuju objek wisata itu beraspal mulus. Kendaraan yang
berlalu lalang pun tidak banyak. Karena itu perjalanan dengan mobil dari Kalipucang
dapat ditempuh hanya dalam 10 menit. Objek wisata ini memiliki pemandangan alam
yang hampir sama dengan objek wisata Pangandaran. Pantainya berpasir putih
dengan jajaran pepohonan kelapa yang subur. Tak jauh dari garis tepi pantai
terdapat hamparan batu karang yang diatasnya didirikan sebuah gardu pandang.
Ombak yang membentur karang tersebut menyuguhkan pemandangan lain dari
gulungan-gulungan ombak yang berkejaran dari laut lepas. Dari gardu pandang itu
pemandangan luas ke arah laut sungguh mempesona. Ombak bergulung-gulung dari
kejauhan. Di antara gulungan ombak itu perahu nelayan bercadik tanpak mencari
ikan.
Selain gardu pandang, fasilitas lain
pun di bangun. Beberapa MCK (mandi, cuci, kakus ) dibangun bi beberapa tempat.
Tiap MCK dijaga oleh petugas kebersihan sehingga kondisinya selalu bersih.
Disepanjang pantai di bangun
fasilitas rumah makan, kios, toko-toko, penginapan-penginapan, hotel-hotel
berbintang, dengan demikian para wisatawan dapat melepas lelah sambil makan dan
menikmati pemandangan. Berbagai menu makanan disediakan, sebagian besar
berbahan baku hasil laut, seperti ikan, cumi, udang, dan kepiting. Bangunan
rumah makan, kois, toko-toko,
penginapan-penginapan, hotel-hotel berbintang itu tertata rapi. Kesan kotor pun
tak ada. Bahkan tempat sampah yang diletakan di tiap depan kios atau toko
justru memperindah lingkungan. Tong-tong tersebut digambari pemandangan alam
laut yang cukup artistik.
Pertanyaan :
1. Dimanakah letak objek
yang disampaikan tadi ?
2. Bagaimana gambaran
keindahan objek yang disampaikan?
3. Bagaimanakah cara
pengunjung mau melihat pemandangan yang indah ?
4. Fasilitas apa saja yang
terdapat pada objek tersebut ?
5. Mengapa lingkungan
sekitar pantai tampak bersih dan rapi?
No comments:
Post a Comment
post a comments